Senin, 24 Mei 2010

Apa sih Fungsi Facebook dan Twitter?

Bagi kalian, apa sih fungsi Facebook, Twitter, dan situs jejaring sosial lainnya? Cari teman lama mungkin. Cari pacar bisa jadi. Cari koneksi kerja yang saling menguntungkan, boleh juga. Atau yang lainnya. Sah-sah saja kok. Tidak ada yang salah. Asalkan tidak dipakai untuk menculik orang yaa… Seperti yang kemarin heboh diberitakan itu. :)


Bagi saya pribadi, salah satu fungsi Facebook dan Twitter adalah sebagai e-book motivation. Saya enggak perlu susah-susah beli buku motivasi atau langganan sms motivasi dari Andrie Wongso atau Mario Teguh. Tetapi, dengan rutin membaca status, postingan note dari teman-teman di Facebook atau Twitter, itu bisa memberi motivasi pada saya dalam menjalani hari-hari.

Mungkin teman-teman ada yang tidak merasakan bahwa ternyata status kalian bisa mencharge hidup saya. Meski saya jarang memberi komentar, tidak menyumbang jempol saya, atau tidak meretweet status kalian. Tapi, setidaknya saya semakin bersemangat menjalani hari demi hari kehidupan saya.
Status tentang sapaan atau senyuman, bisa membuat saya bersemangat menjalani hari demi hari. Status kalimat-kalimat motivasi yang mengutip dari siapapun itu, bisa membuat saya belajar akan sesuatu. Status tentang update’an kegiatan ketika bekerja bisa membuat saya semakin semangat bekerja dan mencapai prestasi kerja yang secemerlang teman-teman saya. Dan masih banyak yang lainnya lagi.

Tapi, semakin hari dan semakin dekatnya saya dengan jejaring sosial ini, saya merasakan ada yang ganjil di beberapa status teman-teman saya. Sampai rasanya saya ingin menghapusnya dari friend list saya. Bagaimana tidak, statusnya selalu berisi keluhan, makian, stressfull, atau apapun itu yang negatif. BBnya penuh dengan spam, ngeluh. Kalungnya hilang, ngeluh. Berangkat kantor kena macet, marah2. Temen kantor atau pacar menyebalkan, teriak aarrgghhh. Dan masih sangat banyak lagi.

Kesannya kok hari-harinya dia penuh dengan hal-hal negatif yaa.. Kalau emang begitu, kasian amat hidupnya yaa. Hidup cuma sekali kok isinya nyebelin terus. Hehe…

Saya juga pernah kok, memasang status negatif, berisi keputusasaan, kejengkelan, dll. Tapi tidak setiap hari, dan bahkan tidak sehari 3x. Bagi saya, ini adalah masalah saya, emangnya kalian yang baca bisa bantu apa? Paling banter, cuma komentar support doang aja kan.. Memang sii.. itu membantu, meski tidak lantas membuat masalah saya selesai. Tapi, kalau setiap hari saya mengeluhkan hidup saya via Facebook atau Twitter, apa kalian juga akan selalu membantu saya setiap saat? Kalian kan juga punya masalah sendiri2 dalam hidup kalian. Jadi, kalian selesaikan masalah kalian dan saya akan menyelesaikan masalah saya. Oke kan tuh.. ;)

Sebenernya sah-sah aja sii kalau pingin curhat dan sedikit curcol via Facebook atau Twitter tentang hal-hal yang menyebalkan. Sama sekali enggak salah. Tapi... akan menjadi mengganggu ketika selama satu hari itu, rajin banget update status yang isinya negatif terus. Dan akan benar-benar mengganggu mata yang membaca ketika setiap hari, statusnya keputusasaan dan makian. Wuahhh.. jadi bukannya jadi kasian tapi sebel sendiri bacanya. Hehe..

Hidup ini adalah bagaimana kita memandang setiap peristiwa yang terjadi pada diri kita. Semua peristiwa yang mungkin awalnya menyebalkan, bisa akan menyenangkan adalah tergantung bagaimana kita memandangnya. Kalau kita dari awal udah mengeluarkan kata-kata “siyal”, “bête”, “aarrgghh”, “munyuk”, “anjrit”, bajigur”, “asyem”, dan kawan-kawannya. Hukum tarik menarik itu berjalan, dan artinya… Hidup kalian hari itu akan selalu “siyal”, “bête”, “aarrgghh”, “munyuk”, dan seterusnya. Percaya gak? Buktikan aja... ;)

Kalian mau, hidupnya akan mengalami hal-hal menyebalkan itu? Tentunya enggak kan.. Jadi, yukkksss mulai dari memasang status Facebook dan Twitter yang menyenangkan. Misalnya, “Syukurlah… kalungku hilang, itu artinya Tuhan akan kasih aku kalung yang lebih bagus lagi”, “Puji Tuhan, hari ini banku bocor, artinya kalori dalam tubuhku terbakar dan itung2 olahraga deh.”, “Macet nii.. Tapi, jadi bisa dengerin talkshow di radio kesayangan lebih lama dong..”, "Alhamdullilah, kerjaanku banyak buaanggetttt.. At least aku masih kerja dan gak nganggur." Atau masih banyak lainnya lagi.

Dengan begitu, Facebook dan Twitter kalian benar-benar bisa jadi berkat buat orang lain kan.. Dan, bisa jadi e-book motivasi buat friend dan followers kalian. Akan lebih menyenangkan bukan.. Saya senang bacanya, dan kalian yang awalnya bête pasti akan berubah jadi senang. Yakin deh!!! Karena hukum tarik menarik itu berlaku, begitu juga di dunia Facebook dan Twitter. :)

Jadi... intinya adalah Positive thinking and positive writing. Yukkk ahhh...
baca selengkapnya......